Tewas Disuntik Mantri, Istri Kades Curuggoong Minta Bukti Perselingkuhan Suami dan Bidan Bohay

iNRiau.com - Kasus mantri suntik mati Kades Curuggoong Salamunasir yang diduga kuat selingkuh dengan bidan bohay terus bergulir hingga saat ini.

Polisi mengungkapkan Mantri Suhendi neka suntik mati Kades Curuggoong karena cemburu atas hubungan Salamunasir dan istrinya yakni bidan bohay NN.

Sekdes Curuggoong, Maskun menuturkan bahwa semasa hidup bahwa Salamunasir merupakan kades yang baik dan sangat ramah kepada masyarakat desa.

Baca Juga: Diduga Lalai dan Akibatkan Kecelakaan dan Korban Jiwa, Pengemudi Mobil Daihatsu Grand Max Masih Dibawah Umur

Maskun menungkapkan bahwa dirinya sama sekali tidak tahu mengenai adanya hubungan perselingkuhan antara Salamunasir dengan bidan bohay.

Ia mengatakan bahwa bidan bohay NN bertugas di Desa Curuggoong jadi sering berkomunikasi atau koordinasi dengan kades sehingga terjadilah salah paham.

Maskun juga menuturkan bahwa dirinya pernah melihat Mantri Suhendi datang untuk menemui Kades Curuggoong Salamunasir.

Baca Juga: Selingkuh dengan Bidan Bohay, Istri Kades Curuggoong Angkat Bicara: Suami Bilang Minta Maaf

Baca Juga: Sisi Lain Oknum Nakes yang Remehkan Pasien BPJS Kesehatan, Hobi Dugem

Akibat perbuatan menghilangkan nyawa seseorang, saat ini Mantri Suhendi telah ditetapkan sebagai tersangka dan menjalani penahanan.

Pihak kepolisian juga telah melakukan pemeriksaan terdahap beberapa saksi terkait kematian Kades Curuggoong Salamunasir.

Salah satu saksi yang telah diperiksa polisi adalah istri Kades Curuggoong yang diketahui bernama Ani.

Baca Juga: Terungkap! Ini Kata-kata Terakhir Kades Curuggoong yang Disuntik Mati Mantri, Dipicu Soal Perselingkuhan

Kuasa hukum keluarga Kades Curuggoong Salamunasir, Eki Wijaya Pratama menepis soal perselingkuhan korban dan bidan bohay.